 |
| Wakapolres Kompol Rachmad Affandi SE turut menandatangani prasasti pembukaan situs Ompung Tuan Sorimangaraja. |
Samosir(DN)
Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon SH MH melalui Wakapolres Kompol Rachmad Affandi SE menghadiri peresmian Situs Parhutaan Ompung Tuan Sorimangaraja dan wisata edukasi leluhur Batak dengan thema 'Manjou Mulak Mata Mual', bertempat di perkampungan Ruma Hela Sijambur Kelurahan Siogungogung Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir, Senin, 5 Juli 2021.
Selain dihadiri Wakapolres, turut hadir Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom.ST, anggota Komisi III DPR / MPR RI DR. Hinca Panjaitan SH MH, Kepala Badan Pengelola otorita Danau Toba Jimmy Panjaitan, Kepala KPH XIX Dolok Sanggul Benhard Purba, Ketua Komunitas Ruma Hela Diego Naibaho SH, Sekda Drs Jabiat Sagala M.Hum, para pimpinan OPD dan Komunitas Ruma Hela.
Peresmian Situs Parhutaan Ompung Tuan Sorimangaraja dan Wisata Edukasi Leluhur Batak ini dilaksanakan selama 3 hari terhitung mulai tanggal 05 Juli 2021 s/d 07 Juli 2021.
Pada pembukaan acara, Menteri Pariwisata dan ekonomi kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno melalui video converence, menyampaikan mohon maaf sebelumnya sudah menjadwalkan untuk hadir di kegiatan yang saat ini namun karena pembatasan PPKM Darurat untuk Jawa dan bali sehingga tidak bisa hadir dilokasi peresmian perkampungan Ompung Tuan Sorimangaraja.
 |
| Peresmian situs Parhutaan Ompung Tuan Sorimangaraja. |
"Kita ketahui bersama bahwa orang Batak sangat menghormati leluhurnya dimana orang Batak asal usulnya berasal dari Pusuk Buhit yaitu Siraja Batak yang memiliki 2 Orang anak yaitu Ompu Raja Tatea Bulan dan Raja Isombaon. Dimana Raja Isombaon memiliki anak yaitu Ompu Tuan Sorimangaraja, itulah perkampungan yang diresmikan saat ini dan orang Batak sudah tersebar di Indonesia bahkan di luar negeri," ujarnya.
Dikatakan, nantinya situs perkampungan oppung Tuan Sorimangaraja menjadi salah satu destinasi wisata di Danau Toba dan berharap nantinya menjadi inovasi kolaborasi untuk mendukung kesejahteraan masyarakat.
Sementara Pembina Komunitas Ruma Hela DR Hinca Panjaitan SH MH menyampaikan bahwa dalam kesempatan ini pihaknya akan mengenalkan ke dunia situs sejarah Batak dimana peradaban orang Batak dari 0 kilometer Pusuk Buhit.
Diterangkan, Ruma Hela dibangun oleh sahabat-sahabatnya pada tahun 2010 dan pada tahun 2013, dirinya tiba di Simullop di Ruma Parsaktian namun ia miris melihat atapnya sudah mau roboh.
"Maka pada tanggal 20 April 2020 oleh beberapa orang saja, kami melakukan peletakan batu pertama dan menanam 10.000 pohon namun sangat kecil untuk luas wilayah ini. Untuk itu mari sama-sama menjaga situs oppung kita ini dan meminta kepada dinas kehutanan untuk menjaga situs dan sekitar lokasi," ujarnya.
"Saya meminta kepada bapak Kapolda Sumut untuk merubah Call Sign Polres Samosir menjadi Pusuk Buhit dengan tujuan agar sebutan Pusuk Buhit.
Pada kesempatan ini dilakukan juga penandatanganan prasasti peresmian situs Parhutaan Ompung Tuan Sorimangaraja oleh sejumlah pihak yang turut diikuti Wakapolres Kompol Rachmad Affandi SE.(red).
