![]() |
| Para pengurus dan pengawas pusat KMM diabadikan pada pembukaan rakernas KMM. |
Bogor(DN)
Menatap tahun 2026 dan ditengah tantangan ekonomi serta dinamika digitalisasi, Koperasi Simpan Pinjam Makmur Mandiri (KMM) melangkah optimis dan menjadikan tahun mendatang sebagai momentum positif untuk terus bertumbuh.
"Selain menambah anggota sebanyak 1000 orang di tiap cabang, tahun kerja 2026, KSP Makmur Mandiri menargetkan 203 kantor cabang yang tersebar di 25 Propinsi, bertumbuh dengan modal (saham pokok + saham wajib) sebesar Rp 2 Miliar."
Hal inilah disampaikan Ketua KSP Makmur Mandiri, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI, saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun Kerja 2026, Selasa (18/11/2025) di Hotel New Karwika, Cisarua, Bogor, Jawa Barat.
Rakernas yang berlangsung 18–21 November 2025 ini diikuti 95 peserta, terdiri dari 25 Koordinator Wilayah, 25 Staf Pengawas Wilayah, serta Pengurus, Pengawas, dan Penasehat KMM.
Tumbur menambahkan fokus target KMM pada 2026 mencakup 220 ribu anggota dan modal Rp500 miliar. Ia juga memaparkan proyeksi jangka panjang hingga 2030. Dalam lima tahun ke depan, KMM menargetkan diri menjadi koperasi skala besar nasional dengan aset Rp5 triliun, Sisa Hasil Usaha (SHU) Rp100 miliar, 230 kantor cabang di 30 provinsi, serta 400 ribu anggota.
"Dengan berpegang teguh terhadap budaya kerja KMM yakni, Juara dan Sehat (Jujur, Amanah, Ramah, Senyum dan Bersahabat), kita menyakini setiap cabang mampu memenuhi target kerja tahun 2026 ini," ujar Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI.
Selain fokus peningkatan kinerja di tahun kerja 2026, Koperasi Makmur Mandiri juga memiliki visi menjadi koperasi modern, terpercaya, dan unggul dalam pelayanan keuangan anggota berbasis teknologi dan nilai-nilai kebersamaan.
Serta misi penting memberikan layanan simpan pinjam yang cepat, mudah, dan bermanfaat bagi anggota. Kemudian, meningkatkan kesejahteraan anggota secara berkelanjutan. Dan, menanamkan budaya kerja yang profesional dan berintegritas.
![]() |
| Para staf pengawas wilayah KMM berphoto bersama. |
Sementara itu, Wakil Ketua KMM, Chandra Naibaho SE menuturkan, rakernas ini menjadi momentum penting dalam mengevaluasi kinerja selama tahun kerja 2025 sekaligus merumuskan program kerja tahun 2026.
"Di rakernas inilah kita menerjemahkan seluruh semangat dan arahan menjadi program kerja konkret. Target kita adalah menyusun program kerja yang semakin mengokohkan KMM sebagai koperasi besar, dan memperkuat pelayanan kepada masyarakat,” ujar Chandra Naibaho SE.
Ia berharap pembahasan rakernas dapat menyatukan pemahaman, langkah dan tindakan dalam meningkatkan kualitas layanan kepada anggota di 203 kantor cabang yang tersebar di 25 propinsi se-Indonesia.(SBS).




