-->

Notification

×

iklan

IMG-20250118-WA0000

Iklan

IMG-20250118-WA0000

Rapat Evaluasi Kinerja Sumbagut 3, Ketua KMM Tekankan Cabang Jaga NPL di Level yang Sehat

Kamis, 05 Juni 2025 | 14.22 WIB Last Updated 2025-06-05T07:22:27Z
Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI memimpin rapat evaluasi kinerja Wilayah Sumbagut 3.

Dolok Sanggul(DN)

Ketua Koperasi Makmur Mandiri (KMM), Drs Tumbur Naibaho MM FSAI menekankan agar setiap cabang memastikan rasio Non Performing Loan (NPL) atau kredit macet, terjaga di level yang sehat.


Hal ini disampaikan Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI saat menggelar rapat evaluasi kinerja Wilayah Sumbagut 3, yang didampingi Wakorwil Alipen Malau, Staff Khusus, Rica Purba dan dihadiri para manajer cabang di Wilayah Sumbagut 3, Rabu, 4 Juni 2025 di Nowly Hotel Kabupaten Humbang Hasundutan.


Tumbur mengungkapkan, pinjaman bermasalah selalu menjadi tantangan bagi pengurus koperasi, karena ini memengaruhi kinerja keuangan koperasi baik dari sisi laba, biaya operasional, dan profitabilitas, dan juga menghambat pemberian manfaat optimal bagi anggota.


“Untuk itu, saya mengajak seluruh pengurus cabang agar senantiasa hati-hati dalam proses penyaluran pinjaman, melakukan analisis kelayakan yang lebih mendalam. Sehingga meminimalisir terjadinya kredit macet," sebut Suami Jusniar Simbolon itu.

Rapat Evaluasi Kinerja KMM Wilayah Sumbagut 3.

Dalam rapat tersebut, Ketua Koperasi yang berpusat di Bekasi Jawa Barat itu juga menjelaskan, bahwa tahun kerja 2025 ini, Koperasi Makmur Mandiri menargetkan jumlah anggota mencapai 200 ribu orang dengan asset Rp 2 triliun di tahun 2025 ini.


Setiap cabang ditargetkan mampu menambah anggota menjadi 1.000 orang, sehingga pada akhir 2025 nanti jumlah anggota menjadi 200 ribu orang. KMM juga menargetkan penambahan jumlah jaringan kerja menjadi 202 kantor cabang.


Tumbur berharap para pimpinan cabang semakin meningkatkan promosi dan sosialisasi ke setiap lapisan masyarakat agar lebih banyak orang yang mengetahui eksistensi koperasi dan berharap menjadi anggota KMM.


"Dukungan anggota merupakan kunci sukses dalam mengembangkan usaha koperasi. Semakin tinggi kepercayaan masyarakat kepada KMM, ini menjadi bekal memperkuat permodalan yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan anggota," ujarnya.(SBS). 

×
Berita Terbaru Update