 |
| Bupati Samosir, Rapidin Simbolon didampingi istri Sorta Siahaan bersama wakil Juang Sinaga didampingi Tina Panjaitan. |
Samosir(DN)
Kabupaten Samosir di bawah kepemimpinan Bupati Rapidin Simbolon dan wakil Juang Sinaga sedang giat-giatnya berpacu ke arah perubahan yang lebih baik.
Selama lima tahun terakhir ini, pasangan pemimpin yang familiar dipanggil Rap Berjuang (Rapidin Bersama Juang) ini, berhasil membawa berbagai kemajuan positif daerah yang kaya dengan potensi wisata itu.
Bagaimana tidak, dua sejoli pemimpin daerah yang tajam dalam urusan pekerjaan ini telah mampu berkoordinasi dengan pemerintah pusat, sehingga di masa kepemimpinan mereka beberapa proyek raksasa jebol ke Negeri Indah Kepingan Surga, Kabupaten Samosir.
Diantaranya, proyek pengerukan dan pembangunan Tano Ponggol dan Jalan Nasional Lingkar Samosir termasuk Water Front yang segera akan dibangun. Tak kalah dengan kaum milenial, kadang kala tidak mengenal waktu, hari libur pun tetap blusukan menyambangi masyarakatnya.
"Kami bersama Wabup tidak mengenal lelah dalam berbenah menuju Samosir yang lebih baik," sebut Bupati Samosir, Rapidin Simbolon, Rabu, 17 Juni 2020 di ruang kerjanya, Perkantoran Bupati Samosir, Desa Rianiate, Kecamatan Pangururan.
Di tengah upaya Rapidin dan Juang meletakkan pondasi pembangunan signifikan, Kabupaten Samosir yang telah dua kali mendapat kehormatan dikunjungi Presiden RI Joko Widodo.
Kesempatan itu tak disia-siakan Rapidin-Juang untuk menyampaikan keluh kesahnya kepada Jokowi, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Samosir.
Bagaimana tidak, dua sejoli pemimpin daerah yang tajam dalam urusan pekerjaan ini telah mampu berkoordinasi dengan pemerintah pusat, sehingga di masa kepemimpinan mereka beberapa proyek raksasa jebol ke Negeri Indah Kepingan Surga, Kabupaten Samosir.
Diantaranya, proyek pengerukan dan pembangunan Tano Ponggol dan Jalan Nasional Lingkar Samosir termasuk Water Front yang segera akan dibangun. Tak kalah dengan kaum milenial, kadang kala tidak mengenal waktu, hari libur pun tetap blusukan menyambangi masyarakatnya.
"Kami bersama Wabup tidak mengenal lelah dalam berbenah menuju Samosir yang lebih baik," sebut Bupati Samosir, Rapidin Simbolon, Rabu, 17 Juni 2020 di ruang kerjanya, Perkantoran Bupati Samosir, Desa Rianiate, Kecamatan Pangururan.
Di tengah upaya Rapidin dan Juang meletakkan pondasi pembangunan signifikan, Kabupaten Samosir yang telah dua kali mendapat kehormatan dikunjungi Presiden RI Joko Widodo.
Kesempatan itu tak disia-siakan Rapidin-Juang untuk menyampaikan keluh kesahnya kepada Jokowi, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Samosir.
 |
| Rapidin Simbolon bersama Juang Sinaga (Rap Berjuang). |
Mau setuju atau tidak setuju, penghargaan adalah jawaban atas prestasi kerja yang dilakukan sebuah entitas, baik perorangan dan/atau organisasi pemerintah maupun swasta.
Penghargaan adalah perangsang atau stimulan guna mendorong, memacu dan memompa entitas lain untuk aktif berkompetisi secara sehat demi sebuah “pengakuan” atas kinerja yang dilakukan.
Penghargaan adalah bukti sahih atas upaya yang dilakukan melalui sebuah proses yang melibatkan semangat kebersamaan dan tentunya dengan energi yang positif.
Nah, Kabupaten Samosir yang dipimpin Rapidin-Juang yang tetap akur sampai akhir periode pertama ini, kini tengah bergelimang prestasi dan penghargaan.
Sejauh ini, sudah puluhan penghargaan diraih dan dipersembahkan untuk masyarakat Samosir. Diantaranya:
1. Mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tiga kali berturut-turut atas hasil pemeriksaan terhadap laporan keuangan pemerintah daerah 2017, 2018 dan 2019
2. Peringkat pertama terbaik penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2019 kategori kabupaten se Sumatera Utara dan masuk peringkat 10 besar tingkat nasional. Sebelumnya peringkat kedu se Sumut.
3. Meraih predikat BB dari Kemenpan RB atas evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Meningkat dari tahun 2018 predikat B.
4. Peringkat pertama Rencana Aksi Pencegahan Korupsi tingkat Sumatera Utara dari Kordinasi Supervisi Pencegahan Korupsi (Korsupgah) KPK RI bertahan dari tahun 2018.
5. Penghargaan pada Trisakti Award 2019 sebagai stand terbaik destinasi Indonesia Expo
6. Memperoleh piagam penghargaan sebagai role model penyelenggaraan pelayanan publik kategori Baik Dengan Catatan melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
7. Puskesmas Buhit, Lontung dan Sirait memperoleh sertifikat akreditasi Madya dari Kementerian Kesehatan.
8. Puskesmas Ronggur Nihuta memperoleh sertifikat akreditasi Dasar dari Kementerian Kesehatan
9. Memperoleh penghargaan sebagai Kabupaten paling melakukan verifikasi dan validasi data dari Kementerian Sosial
10. Memperoleh prestasi sebagai Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia pada 2018 dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
11. Peringkat pertama terbaik pada penilaian Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) 2018 se Sumatera Utara. Dan sejumlah prestasi lainnya.
"Semua itu tidak terlepas dari komitmen yang kuat dari Rap Berjuang untuk membangun sinergi antarsektoral dan membuang jauh ego sektoral, sehingga dapat melahirkan kebersamaan dan kekompakan di semua lini," pungkas Rapidin Simbolon.
(Durasi News/Suriono Brandoi).
