![]() |
| Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI didampingi istri, Jusniar Simbolon berphoto bersama pengurus Wilayah Sumbagut 3 dan pengurus cabang. |
Dolok Sanggul(DN)
Sebagai tindak lanjut dari amanat Rapat Kerja Nasional (Rakernas), Koperasi Makmur Mandiri (KMM) Wilayah Sumbagut 3 menggelar rapat kerja wilayah (Rakerwil), Rabu, 3 Desember 2025 di Martin Anugrah Hotel Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan.
Rapat yang mengangkat thema, melayani dengan juara & sehat, kantor cabang bertumbuh dengan modal (saham pokok & saham wajib) Rp 2 Miliar, menjadi momentum penting bagi Koperasi Makmur Mandiri Wilayah Sumbagut 3 untuk memastikan setiap program memiliki peta jalan yang jelas, terukur, dan relevan dengan kebutuhan anggota, serta landasan operasional serta pemacu integrasi program kantor cabang untuk memasuki tahun 2026 dengan lebih solid.
Rakerwil ini dihadiri langsung oleh Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI didampingi penasehat, Jusniar Simbolon, bersama Wakorwil Sumbagut 3, Iklas B Purba, staf pengawas wilayah, Rica Purba, pengurus cabang Dolok Sanggul, Sidikalang, Sumbul, Lintong Nihuta, Pakkat, Pakpak Bharat, Sitinjo dan cabang Pollung.
![]() |
| Ketua KMM didampingi istri dan pengurus wilayah berphoto bersama para manajer KMM se-Sumbagut 3. |
Mengawali sambutannya, Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI kembali menegaskan komitmen KMM untuk senantiasa menghadirkan tata kelola yang amanah, profesional, dan berdampak nyata bagi masyarakat khususnya kepada anggota.
"Tahun kerja 2026, penguatan manajemen serta pelayanan anggota sebagai inti dari program kerja. KMM Wilayah Sumbagut 3 harus memberikan yang terbaik bagi anggota melalui visi dan misinya,” jelas Drs Tumbur Naibaho MM FSAI.
![]() |
| Berphoto bersama para wakil manajer KMM Wilayah Sumbagut 3. |
Untuk tahun kerja 2026, dikatakan Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI, Wilayah Sumbagut 3 ditargetkan pertumbuhan anggota sebanyak 11.200 orang, modal usaha 19 miliar Rupiah, aset mencapai 117 miliar Rupiah dengan Sisa Hasil Usaha (SHU) Rp 1,5 M lebih.
Guna mewujudkan target tersebut, Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM menekankan pentingnya semangat kebersamaan dan kolaborasi. "Kita yakin dengan komitmen untuk menjalankan prinsip-prinsip koperasi, para pengurus cabang KMM akan mampu mengatasi segala rintangan dan mencapai kesuksesan bersama," ujarnya penuh keyakinan.
Putra kelahiran Desa Tanjung Bunga itu juga menekankan kepada pengurus cabang KMM untuk semakin mengencarkan sosialisasi pengenalan produk-produk yang dimiliki KMM kepada masyarakat di Wilayah Sumbagut 3, untuk meningkatkan pertumbuhan anggota.
![]() |
| Berphoto bersama para kasir KMM Wilayah Sumbagut 3. |
Sementara itu, Wakorwil Sumbagut 3, Iklas B Purba dalam laporannya menyampaikan, per awal Desember 2025, Wilayah Sumbagut 3 mencatatkan anggota sebanyak 7.119 orang, modal 10 miliar Rupiah, aset Rp 94 miliar lebih, dan SHU kurang lebih 1,1 miliar.
Baik Wakorwil Sumbagut 3, Iklas B Purba dan staf pengawas wilayah, Rica Purba menyampaikan kesiapan tim kerja Wilayah Sumbagut 3 untuk melaksanakan program kerja yang diberikan KMM. Untuk mencapai target Wilayah Sumbagut 3, mereka berharap para pimpinan cabang KMM di wilayah Sumbagut 3 semakin memacu semangat kerja dan kerjasama tim yang baik di masing-masing cabang.
Sebagai informasi, KMM saat ini memiliki aset kurang lebih 1,6 triliun dengan anggota mencapai 170 ribu yang tersebar di 203 kantor cabang di 25 propinsi se-Indonesia, dan menempatkan KMM di urutan 12 dari 25 koperasi simpan pinjam dengan aset di atas Rp 1 triliun.
Secara nasional, KSP Makmur Mandiri menargetkan 203 kantor cabang yang tersebar di 25 Propinsi, bertumbuh dengan modal (saham pokok + saham wajib) sebesar Rp 2 Miliar, dengan pertumbuhan anggota mencapai 220 ribu anggota dan modal Rp500 miliar.
"Dengan berpegang teguh terhadap budaya kerja KMM yakni, Juara dan Sehat (Jujur, Amanah, Ramah, Senyum dan Bersahabat), kita menyakini setiap cabang mampu memenuhi target kerja tahun 2026 ini," ujar Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI.(SBS).





