-->

Notification

×

iklan

Iklan

FB-IMG-1761548249303

Perkuat Kolaborasi, Ketua KMM Hadiri Pertemuan Koperasi Besar Indonesia

Selasa, 02 Desember 2025 | 13.25 WIB Last Updated 2025-12-02T06:25:57Z
Pertemuan pengurus Koperasi Besar Indonesia di Bukit Manik Indonesia.

Bogor(DN)

Dalam rangka memperkuat kolaborasi antara lembaga keuangan koperasi, Ketua Koperasi Simpan Pinjam Makmur Mandiri (KMM), Drs Tumbur Naibaho MM FSAI menghadiri pertemuan sejumlah koperasi besar Indonesia dalam acara Business Trip Koperasi BMI Group, yang berlangsung di Bukit Manik Indonesia, Bogor, Jawa Barat, 28/11.


Pertemuan tersebut diikuti oleh enam koperasi besar, yaitu Ketua Koperasi Makmur Mandiri, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI; Holding Koperasi BMT NU Ngasem oleh Presiden Direktur Muhammad Wahyudi; BMT NU Jawa Timur yang menghadirkan Ketua Pengurus Koperasi Ritel Homaidi dan Sofiyanto dari Divisi Operasional dan Pemasaran; Koperasi Jasa TLM Kupang melalui Pjs Direktur Utama Junita Sodakain; Kopdit Pintu Air yang diwakili Agustinus Nong selaku Sekretaris 1 dan Sabinus Mo’a dari SPI; serta BMT UGT Sidogiri melalui General Manager M. Sholeh Wafie.


Menurut, Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI, pertemuan ini sebagai langkah yang sangat positif dalam membangun keselarasan antara lembaga keuangan besar, menjadi forum pertukaran pengalaman sesama koperasi dalam penguatan jejaring, eksplorasi peluang kemitraan bisnis bagi koperasi besar di Indonesia serta penerapan sistem keuangan digital yang berdaya saing tinggi.


"Kolaborasi sesama koperasi diharapkan mampu menciptakan inovasi yang berdampak nyata terhadap peningkatan efisiensi, transparansi, dan layanan kepada anggota koperasi," ujar Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM FSAI.


Sementara itu, Presiden Direktur Koperasi BMI Group, Kamaruddin Batubara (Kambara), menegaskan pentingnya ruang refleksi dalam membangun gerakan koperasi yang solid. Ia menyampaikan bahwa kekuatan koperasi tidak hanya terletak pada kemampuan bisnis, tetapi juga pada kemampuan membangun kebersamaan dan saling belajar.


“Perjalanan kita hari ini bukan sekadar kunjungan bisnis, tetapi langkah mempererat persaudaraan koperasi. Di tempat seperti inilah, pikiran menjadi jernih, ide mengalir lebih bebas, dan kolaborasi bisa direncanakan dengan lebih matang,” ujar Kambara.


Ia juga menekankan bahwa koperasi akan berkembang pesat apabila berani mengambil peluang dan memperkuat jaringan antarlembaga. “Koperasi akan tumbuh besar bila kita saling membuka panggung, bukan saling menutup ruang. Kolaborasi adalah bahan bakar masa depan gerakan koperasi. Jika kita bersama-sama melangkah, maka yang kita bangun bukan hanya bisnis, tetapi peradaban ekonomi anggota yang lebih kuat,” ungkapnya.(SBS).

×
Berita Terbaru Update