-->

Notification

×

iklan

Iklan

IMG-20240221-170348

IALUSIDO dan PPRTB Tanam 1000 Pohon Mahoni di Tamba Dolok

Senin, 18 Oktober 2021 | 18.28 WIB Last Updated 2021-10-18T14:29:58Z
Berphoto bersama saat penanaman pohon di Tamba Dolok.
Samosir(DN)
Ikatan Alumni SD Janjimaria Tamba Dolok/Perantau (IALUSIDO) dan Parsadaan Pomparan Raja Tamba Tua dohot Boruna (PPRTB) se-Indonesia melakukan penanaman 1000 pohon Mahoni di sepanjang jalan Simargulang Ombun dan Komplek Mual Raja Tamba Tua, Desa Tamba Dolok, Kecamatan Sitiotio, Senin (18/10).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom ST bersama sejumlah jajarannya, yakni Kadis Lingkungan Hidup Sudion Tamba, Kabag PKP Hartopo Manik. Juga Pengurus PPRTB Pusat Mangiring Tamba, PPRTB Sumut, Pengurus PPRTB Samosir Sahrocel M. Tamba, tokoh masyarakat Tamba Dolok, Karang Taruna beserta masyarakat Tamba Dolok.

Pengurus IALUSIDO Sopar Tamba dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini berawal dari rencana bersama antara IALUSIDO dengan PPRTB.

"Melihat debit air Mual Tamba Tua yang sudah semakin menurun, sehingga muncul ide untuk melakukan penanaman pohon di sekitar lokasi tersebut," sebutnya.

Sementara itu, Kades Tamba Dolok Darman Tamba menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Samosir dalam kegiatan penanaman pohon bersama dengan IALUSIDO dan PPRTB.

Dalam kesempatan tersebut kades menyampaikan beberapa usulan, yakni pembangunan kantor kepala desa dan pelebaran akses jalan Siriaria.

Tokoh Masyarakat Tamba Dolok Mangihut Tamba juga menyampaikan terimakasih atas kesediaan Bupati Samosir untuk ikut serta dalam kegiatan di Tamba Dolok. 

Ia mengusulkan kepada Pemkab Samosir dan perantau dari Kenegerian Tamba untuk membantu pembukaan jalan sepanjang  2,5 KM menuju lokasi lahan kosong seluas 2,5 Ha, sehingga lahan tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai lahan pertanian.

Terakhir, Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, ST dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada IALUSIDO dan PPRTB, atas partisipasi dan kepeduliannya telah ikut serta menjaga kelestarian lingkungan.

"Saya berharap kegiatan ini dapat memberi inspirasi bagi punguan marga yang lain, baik yang di perantauan ataupun di bona pasogit. Karena kekuatan kita dalam membangun Samosir adalah kebersamaan pemerintah, masyarakat dan perantau," katanya.

Menurutnya, kegiatan ini sangatlah bermanfaat kerena merupakan upaya pelestarian lingkungan, mencegah banjir, mengurangi polusi dan tentunya meningkatkan perekonomian.(red).
×
Berita Terbaru Update