Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM menyampaikan sambutannya pada RAT KMM Tahun Buku 2023. |
Bekasi(DN)
Bertempat di Bekasi Convention Centre Hotel Santika Mega City, Jawa Barat, Koperasi Makmur Mandiri (KMM) menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2023, Senin, 29/1.
Acara yang turut dihadiri anggota melalui zoom meeting ini, menghadirkan pengurus, pengawas dan penasehat pusat, pimpinan koordinator wilayah yang membawahi 188 cabang yang tersebar di 25 propinsi se-Indonesia, pimpinan cabang yang berprestasi (SHU lebih dari 500 juta rupiah) serta anggota.
Dalam RAT itu, Ketua KMM, Drs Tumbur Naibaho MM mengumumkan bahwa aset yang dimiliki koperasi yang berkantor pusat di Bekasi Jawa Barat itu, saat ini mencapai 1,2 triliun rupiah (bertumbuh 18%) dari 1.022.392.866.086 pada tahun sebelumnya, dengan anggota berjumlah 97.216 (tumbuh 17,24%) dari 82.918 orang, serta SHU sebesar Rp 8,7 Milliar (46%) dari 6.719.209.927.
"Dari tahun ke tahun KMM terus bertumbuh. Hasil baik KMM pada 2023 ini tidak lepas dari partisipasi anggota yang bersinergi dengan kinerja ciamik para karyawan," sebut Ketua KMM Drs Tumbur Naibaho MM dalam sambutannya.
Saat ini, lanjut Suami Jusniar Simbolon itu, Kantor KMM berjumlah 188 Cabang tersebar di 25 Provinsi di Indonesia. Terbanyak di Provinsi Jawa Barat dengan 63 kantor, Sumatera Utara 44 kantor, Banten 18 kantor, Jawa Tengah 14 kantor, Riau 8 kantor, Jawa Timur 7 kantor, Kepulauan Riau 6 kantor, Lampung 4 kantor, Bali 4 kantor, dan di DKI 3 kantor.
Selanjutnya, di Provinsi Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan, masing-masing 2 kantor. Serta Provinsi Jambi, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Bengkulu, Bangka Belitung, Yogyakarta, NTB, NTT, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara, masing-masing ada 1 kantor.
Daftar 188 Kantor Cabang KMM. |
Tumbur Naibaho juga menjelaskan, bahwa saat ini KMM memiliki 5 anak perusahaan yang aktif dan telah menghasilkan keuntungan. Diantaranya, PT Karunia Putri Sejati, mengelola SPBU Pangururan Kabupaten Samosir, PT Dipa Citra Narpati, mengelola SPBU di Kabupaten Klaten Jawa Tengah, PT Mobilindo Makmur Mandiri, PT Tunas Makmur Mandiri dan PT Tao Toba Makmur Mandiri.
Asset dari ke 5 PT tersebut pada tahun 2023 mencapai Rp 84.262.292.232 dengan laba mencapai Rp 1.982.058.121..
"Koperasi Makmur Mandiri termasuk Koperasi Berprestasi tingkat Nasional tahun 2018 yang menerima penghargaan dari Kementerian Koperasi & UKM RI," tambah Putra 12 Bersaudara kelahiran Desa Tanjung Bunga Kabupaten Samosir tersebut.
Selain itu, Koperasi Makmur Mandiri turut serta berperan dalam mensukseskan program Pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional di masa Covid-19.
Sebagai Mitra Pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Kementerian Koperasi UKM, KSP Makmur Mandiri dipercaya menyalurkan dana untuk modal usaha produktif para anggota dengan total dana 2020-2024 sebesar Rp 350.000.000.000,-.
"Pada kesempatan hai ini kami menyampaikan terima kasih banyak kepada Pemerintah melalui LPDB Kemenkop yang telah mempercaya KMM untuk penyaluran dana pemerintah," ungkapnya.
Rapat Anggota Tahunan merupakan Amanat Undang-undang No 25 Tahun 1992 dan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM No 19/Per/M.UMKM/IX/2015 tentang Penyelenggaraan Rapat Anggota Koperasi Serta AD, ART dan Peraturan Khusus KMM yang merupakan kewajiban Pengurus untuk melaksanakannya.
Karena itu, pada Rapat Anggota ini, Pengurus KMM menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban Tahun Buku 2023 serta Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) tahun kerja 2024 yang telah dibahas juga di forum Pra Rapat Anggota Tahunan yang telah diselenggarakan bulan Desember 2023 di setiap wilayah kerja KSP Makmur Mandiri.
5 anak perusahaan KMM. |
"Dalam forum Rapat Anggota saat ini pengurus perlu mendapat pengesahan. Kami juga mengharapkan masukan, usul dan saran dari kita semua sehingga kinerja tahun 2024 KSP Makmur Mandiri lebih baik," pungkas Ketua KMM.
Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Makmur Mandiri Tahun Buku 2023 resmi dibuka oleh Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki, melalui Asisten Deputi Kelembagaan dan Tata Kelola Koperasi, Suparyono SH, MM.
Selain itu, RAT KMM turut serta dihadiri oleh Direktur Bisnis Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kementerian Koperasi (LPDB KUMKM) Krisdianto Soedarmono, ST, MM beserta Kadiv Bisnis dan staf.
Juga Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat Rachmat Taufik Garsadi beserta Kabidnya, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi beserta Kepala Bidang Koperasi.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Karawang Drs. Rochman M.Si, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Serang Banten H. Dadang Rahmat, SSos, MSi, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang, serta hadir juga para Pengurus dari Koperasi Besar Indonesia, Pemimpin Redaksi Majalah Peluang Irsyad Muchtar dan para insan pers.(SBS).