Rombongan BEM-FKIP UHN saat disambut pemerintah Kecamatan Nainggolan bersama Kepala Desa, Aparat Desa Pananggangan serta guru-guru. |
Samosir(DN)
Sebanyak 83 mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiwa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (BEM-FKIP) Universitas HKBP Nommensen hadir di Kabupaten Samosir, untuk menggelar pengabdian masyarakat, Senin, 3 Februari 2020.
Kedatangan rombongan mahasiswa disambut langsung Camat Nainggolan, Barisan P. Simanullang, Kepala Desa Pananggangan, Jannes Sinaga, aparat desa, guru-guru di ruang kelas SD 19 Pananggangan.
BEM-FKIP Nomensen saat memberikan arahan kepada anak didik sebelum proses belajar mengajar. |
Adapun sasaran dan lokasi pengabdian mahasiswa FKIP Nomensen ini yakni Desa Pananggangan, Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir yang akan digelar selama seminggu, 2-9 Februari 2020.
Dalam acara seremoni pembukaan, Camat Nainggolan, Barisan P. Simanullang menyambut dengan senang hati mahasiswa peserta Pengabdian Masyarakat II yang akan mengabdi di Kecamatan Nainggolan.
BEM-FKIP UHN saat melakukan pengabdian selama seminggu di Desa Pananggangan. |
“Kami selaku pemerintah Kecamatan Nainggolan merasa senang atas kehadiran mahasiswa di daerah kami. Dan kami berharap semoga kalian bisa menyatu dengan masyarakat dan ilmu yang kalian miliki dapat kalian implementasikan di masyarakat Desa Pananggangan,” ungkap Camat.
Sementara itu, ketua panitia, Agit Regina P. Tarigan menjelaskan, Pengabdian Masyarakat II oleh BEM-FKIP UHN ini dilakukan sebagai perwujudan Tri Dharma Perguruan yakni; 1. Pendidikan 2. Penelitian 3. Pengabdian Masyarakat.
BEM-FKIP Nomensen menggelar les sore di posko sepulang sekolah. |
"Sedangkan bhakti sosialnya berupa pemberdayaan masyarakat dari segi sumber daya manusia, sumber daya alam termasuk menanam pohon di lokasi pengabdian,” ujarnya.